Atikel tentang cara menanam kangkung di polybag berikut ini cocok diaplikasikan bagi Anda yang tinggal di kawasan urban atau perkotaan. Namun tidak menutup kemungkinan metode ini bisa diterapkan untuk Anda yang tinggal di kawasan pedesaan yang tidak terkendala oleh keterbatasan lahan.
Siapa tidak mengenal kangkung? Kangkung merupakan salah satu jenis tanaman yang sangat populer di kalangan masyarakat kita. Bahkan, nilai gizi dari sayuran ini juga sangat baik. Anda bisa menemukan banyak restoran atau rumah makan yang menawarkan jenis sayuran ini sebagai menu utama seperti tumis kangkung, oseng kangkung, cah dan berbagai jenis masakan dengan bahan dasar sayuran kangkung.
Inilah yang membuat banyak orang – tak terkecuali Anda – mencoba untuk menanam kangkung dirumah sehingga bisa dikonsumsi sendiri. Apalagi, budidaya kangkung untuk konsumsi rumah tangga tergolong sangat mudah dan dapat Anda aplikasikan dengan biaya yang sangat murah.
Menanam kangkung dirumah juga tidak membutuhkan lahan yang luas. Dengan luasan area 1×2 meter saja, Anda sudah bisa membudidayakan kangkung dengan hasil yang melimpah. Salah satunya yakni dengan menggunakan media tanam seperti pot/polybag. Metode ini sangat mudah dilakukan tanpa harus mengeluarkan biaya yang sangat mahal.
Metode budidaya kangkung sangat dipengaruhi oleh kualitas bibit dan perawatan. Anda bisa mendapatkan bibit kangkung berkualitas melalui metode penyemaian. Cara ini bisa Anda aplikasikan dengan sangat mudah. Untuk benihnya sendiri bisa Anda dapatkan di toko pertanian terdekat. Namun ada baiknya kita sortir benih yang baik sehingga nantinya bisa tumbuh lebih optimal. Cara mensortirnya pun sangat mudah. Rendam benih kangkung di air hangat dan tunggu beberapa menit. Ambil benih yang tenggelam dan buang benih yang terapung. Benih yang tenggelam selanjutnya akan kita pindahkan ke media semai.
Langkah berikutnya yakni siapkan media semai benih kangkung. Anda bisa menggunakan bagian tanah yang sudah digemburkan lalu dicampur dengan pupuk kompos. Setelah itu sebarkan bibit kangkung dan tunggu hingga 7 hari. Cobalah pilih bibit yang dalam kondisi baik. Bibit itu nantinya bisa kita pindahkan di media pot atau polybag agar dapat tumbuh maksimal. Berikut ini ada beberapa langkah mudah dari cara menanam kangkung di polybag yaitu:
-
Pilih polybag yang sudah memiliki lubang
Cara menanam kangkung dimulai dengan memilih polybag yang sudah memiliki lubang untuk resapan air. Apalagi kangkung termasuk salah satu sayuran yang membutuhkan air dalam jumlah cukup banyak. Kedalaman dari polybag sebaiknya lebih dari 10 cm. Ini memudahkan proses tumbuh tanaman kangkung.
-
Gunakan campuran media tanah ideal
Tanaman kangkung yang berada di polybag membutuhkan campuran media tanah yang baik. Cara seperti ini dilakukan dengan menerapkan perhitungan 2:1. Campuran ini biasanya menggunakan tanah yang lebih banyak dibandingkan dengan kompos. Selain itu, untuk memberikan kualitas tanah dengan ph yang lebih baik cobalah gunakan arang sekam. Metode ini juga memudahkan kita dalam menjaga kelembaban media tanam.
-
Mulai tanam bibit kangkung.
Setelah seluruh media tanam dipersiapkan dengan baik maka mulailah dengan menanam bibit kangkung. Gunakan lubang dengan ukuran 3 cm untuk masing-masing dari media polybag. Pastikan bahwa bagian lubang tanam ditutup dengan media tanah dengan proses penekanan yang tidak terlalu berlebihan. Hal ini dilakukan untuk menjaga bibit kangkung bisa bertahan dari angin.
-
Siram dengan air setiap hari
Anda harus memulai menyiram polybag setiap hari. Namun, jumlah air yang digunakan juga disesuaikan dengan penempatan dari polybag. Bila Anda tempatkan di tempat yang cukup kering maka metode penyiraman dilakukan sebanyak 2 kali sehari. Cara seperti ini dilakukan karena kangkung membutuhkan air yang cukup banyak dalam masa pertumbuhan.
-
Berikan pupuk organik
Tentu saja tanaman seperti kangkung membutuhkan pupuk untuk menjaga nutrisi pada tanah. Namun, cobalah untuk menggunakan pupuk organik. Metode seperti ini akan menjaga kualitas tanah bisa bertanah sangat lama. Selain itu, penggunaan pupuk organik memang tidak memiliki efek samping berlebih.
-
Bersihkan dari gulma
Seluruh polybag yang sudah Anda tanami dengan kangkung harus dirawat dengan baik. Bersihkan permukaan media tanam dari gulma atau rumput yang mengganggu. Cara seperti ini dilakukan agar nutrisi yang di dalam tanah bisa diserap oleh kangkung secara optimal. Selain itu, gulma juga dianggap akan mengganggu pertumbuhan dari kangkung dalam waktu yang sangat lama.
Selain menggunakan media polybag atau pot, sebenarnya Anda juga bisa membudidayakan kangkung secara hidroponik. Metode ini sangat cocok diaplikasikan bagi Anda yang tinggal di kawasan perkotaan. Meski terbilang ribet, namun saat ini banyak sekali metode tanam kangkung hidroponik yang bisa kita modifikasi sehingga dapat disesuaikan dengan lingkungan rumah tinggal kita. Contohnya bisa Anda baca di artikel TIS ini.
Meski metode hidroponik kangkung membutuhkan beberapa persiapan agar memberikan hasil panen yang lebih baik, namun ternyata ada juga cara paling praktis yang salah satunya pernah kami share di artikel ini. Nah itu tadi beberapa tips tentang cara menanam kangkung di polybag paling praktis dan mudah. Apakah Anda berniat mencobanya di rumah? Semoga artikel diatas bermanfaat dan jangan lupa share ke akun sosial media sobat TIS semua. Terima kasih. Wassalam.