Bawang Putih – Manfaat dan Cara Budidayanya

Manfaat Bawang Putih

Bawang putih selain sebagai bumbu bagi masakan ternyata memiliki manfaat yang sangat positif untuk menjaga kesehatan tubuh. Sejak berabad-abad yang lalu bawang putih dipercaya sebagai obat dari berbagai macam jenis penyakit. Bahkan seorang ahli kesehatan modern dari Yunani, Hipocrates memanfaatkan bawang putih sebagai obat untuk penderita kanker serviks.

Kandungan antibakteri dan antijamur yang tinggi dalam satu siung bawang putih dipercaya dapat melindungi tubuh dari berbagai serangan penyakit. Bagi kaum perempuan yang memiliki masalah berat badan, bawang putih dapat membantu memperoleh bentuk tubuh yang ideal jika dikonsumsi secara rutin. Sebab, tanaman ini dipercaya memiliki kemampuan mengatur sistem metabolisme dalam tubuh sehingga dapat membantu menurunkan berat badan.

Manfaat Bawang Putih

Khasiat Bawang Putih

Berikut ini Taman Inspirasi SAFA merangkum beberapa manfaat bawang putih bagi kesehatan tubuh kita.

1. Membantu meringankan sakit gigi

Banyak orang percaya bahwa bawang putih dapat membantu menyembuhkan sakit gigi. Berdasarkan penelitian para ahli, ternyata kandungan anti bakteri dan sifat analgesik pada bawang putih dapat membantu meredakan sakit gigi. Caranya pun sangat mudah. Cukup dengan menaruh beberapa siung bawang putih yang telah dihaluskan pada gigi yang sakit maka dijamin dalam beberapa jam rasa ngilu akan hilang. Namun sayangnya cara ini memiliki efek samping yang kurang baik yaitu terjadinya iritasi ringan pada gusi.

BACA JUGA :   Tanaman Bidara Arab, Solusi Lengkap untuk Penyembuhan Dan Kecantikan

2. Menurunkan resiko terserang kanker

Kandungan allyl sulfide pada bawang putih ternyata berguna sebagai antikanker yang memiliki kemampuan untuk memperbaiki kerusakan DNA dalam tubuh. Mengkonsumsi bawang putih secara rutin juga dapat mengurangi resiko terkena penyakit kanker paru-paru. Untuk mendapatkan khasiat yang maksimal maka ia harus dikonsumsi secara mentah (tanpa dimasak).

3. Membantu menstabilkan gula darah

Mangkonsumsi bawang putih secara rutin dapat membantu meningkatkan kadar insulin dalam tubuh. Oleh sebab itu bagi penderita diabetes, bawang putih dapat membantu mengendalikan kadar gula darah dalam tubuh.

Budidaya Bawang Putih dalam Polybag

4. Mengatur irama/ritme jantung

Bagi anda yang memiliki masalah dengan detak jantung atau gangguan jantung lainnya, mengkonsumsi bawang putih secara rutin dapat membantu anda mengatasinya. Terlebih, bawang putih dapat membantu menghindarkan anda dari resiko gagal jantung.

5. Menghindarkan tubuh dari penyakit kardiovaskular

Mengkonsumsi bawang putih secara rutin dapat membantu zat besi mengalir dengan baik dalam tubuh. Selain itu, bawang putih juga bisa mencegah terjadinya gumpalan dalam darah sehingga membantu melancarkan aliran darah dalam tubuh.

6. Membantu penyembuhan penderita hipertiroidisme

Kandungan iodium yang tinggi dalam bawang putih cukup efektif dalam membantu penyembuhan penyakit hipertiroid. Hipertiroid atau seringkali dikenal dengan nama penyakit gondok dapat dicegah bahkan diobati dengan mengkonsumsi bawang putih secara rutin.

Baca Juga : Cara Menanam Tomat – Semai & Budidaya Tomat dari Buah

Budidaya Bawang Putih

Cara Praktis Budidaya Bawang Putih

Bawang putih termasuk salah satu bumbu dapur yang hampir selalu ada disetiap masakan. Hal ini membuat permintaan akan jenis rempah ini tidak pernah putus bahkan cenderung meningkat setiap tahunnya. Apalagi, bawang putih memiliki manfaat yang positif untuk kesehatan tubuh dan kecantikan kulit. Oleh sebab itulah budidaya bawang putih tak pernah surut baik dalam skala kecil, menengah ataupun industri besar.

BACA JUGA :   10 Manfaat Kumis Kucing dan Cara Budidayanya

Proses budidaya bawang putih sebenarnya sangat mudah dan dapat dilakukan siapa saja bahkan oleh seorang pemula dalam bidang pertanian sekalipun. Hanya 3 hal yang anda butuhkan untuk memulai bertanam bawang putih, yakni lahan, bibit bawang putih dan kemauan yang kuat.

Jika anda seorang pemula dan tidak memiliki lahan yang luas maka anda bisa mencoba membudidayakan bawang putih menggunakan media pot atau polybag. Berikut langkah-langkah menanam bawang putih di pot atau polybag.

1. Waktu Penanaman

Idealnya, bawang putih ditanam saat kondisi iklim tidak memasuki musim penghujan sehingga mendapatkan penyinaran matahari secara penuh. Kondisi hujan yang terus menerus akan berdampak pada busuknya akar bawang putih yang pada akhirnya dapat mematikan tanaman secara keseluruhan.

Cara Mudah Menanam Bawang Putih

2. Persiapan Media Tanam

  • Siapkan beberapa siung bawang putih segar.

Pada tahan ini ada dua metode yang bisa anda pilih yaitu dengan menggunakan bawang putih bertunas atau bawang putih tanpa tunas. Untuk cara yang pertama anda bisa simpan bawang putih dalam kulkas selama 1 s/d 2 minggu hingga terlihat berkecambah. Untuk metode yang kedua, cukup kupas kulit luar bawang putih kemudian tanam pada media yang telah disiapkan. Masing-masing metode memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing terutama dalam hal waktu pertumbuhan.

  • Siapkan media tanah untuk menanam bawang putih.

Tanah yang diperlukan adalah tanah yang bercampur dengan pasir. Jangan menanam bawang putih pada tanah liat, karena itu akan menghambat pertumbuhan umbi tanaman. Agar nutrisi untuk tanaman terpenuhi, gunakan tanah dicampur dengan pupuk kandang dan sekam dengan komposisi 1:1:1. Sekam berfungsi untuk menjaga agar tanah tidak terlalu padat selain sebagai pupuk saat sudah membusuk dalam jangka waktu yang lama.

  • Siapkan wadah penanaman, yaitu polybag atau pot.
BACA JUGA :   7 Khasiat Daun Salam untuk Kesehatan dan Kebugaran Tubuh

Untuk ukuran polybag atau pot, sesuaikan dengan jumlah tanaman yang akan anda tanam. Jika anda menanam satu siung bawang putih untuk satu polybag/pot maka gunakan wadah dengan ukuran sedang.

Baca Juga : Pestisida Organik PALING AMPUH dari Bawang Putih

3. Proses Penanaman hingga Siap Panen

  • Masukkan campuran media tanam (tanah, pupuk kandang dan sekam) pada polybag/pot yang telah disiapkan
  • Tanam bawang putih sedalam 2 s/d 3 cm pada media tanam. Pastikan bahwa ujung bawang putih yang runcing menghadap ke atas. Setelah itu, tutupi kembali dengan tanah dan jangan dipadatkan.
  • Jika anda menggunakan bawang putih yang tunasnya sudah mulai tumbuh, tanam bawangnya dengan membiarkan bagian tunas tetap di atas permukaan tanah.
  • Lakukan penyiraman secukupnya. Jangan biarkan terlalu kering namun jangan pula membuat tanahnya terlalu basah/becek.
  • Berikan pupuk kandang seminggu sekali.
  • Biarkan tanaman mendapat paparan sinar matahari yang cukup.
  • Pada usia 2 minggu, biasanya daun tanaman bawang putih sudah terlihat tumbuh dan mulai meninggi.
  • Pastikan untuk menjaga tanaman bawang putih dari gulma dan hama penyakit. Untuk pencegahan anda bisa gunakan pestisida organik tanpa efek samping.
  • Dengan perawatan yang baik, pada umur ke 90 – 100 hari tanaman bawang putih sudah siap untuk dipanen.

4.2/5 - (58 votes)